HUBUNGAN ASUPAN PROTEIN DENGAN KEJADIAN DISLIPIDEMIA PADA PASIEN RAWAT JALAN DI RSUD DEPATI HAMZAH KOTA PANGKALPINANG
ABSTRAK
HUBUNGAN ASUPAN PROTEIN DENGAN KEJADIAN DISLIPIDEMIA
PADA PASIEN RAWAT JALAN DI RSUD DEPATI HAMZAH KOTA
PANGKALPINANG
Tamiana
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
[email protected]
Berdasarkan data World Health Organization (WHO) di dalam mortality
country fact sheet menunjukkan bahwa 30% kematian disebabkan oleh penyakit
kardiovaskuler dengan jumlah 17 juta kematian pada tahun 2011, Penyebab utama
penyakit kardiovaskuler adalah adanya manifestasi aterosklerosis di pembuluh
darah koroner dengan salah satu faktor risiko utamanya adalah dislipidemia.
Asupan protein secara berlebihan tidak menguntungkan tubuh, makanan yang
tinggi protein biasanya tinggi lemak sehinga menyebabkan hiperkolesterolemia,
Beberapa penelitian menunjukkan konsumsi protein hewani yang berlebihan dapat
menyebabkan terjadinya dislipidemia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
hubungan asupan protein dengan kejadian dislipidemia pada pasien rawat jalan di
RSUD Depati Hamzah Kota Pangkalpinang.
Jenis penelitian ini adalah cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian
ini yaitu sebanyak 104 orang dengan menggunakan teknik accidental sampling.
Pengumpulan data melalui wawancara dengan menggunakan kuesioner. Uji
statistik yang digunakan untuk menganalisis hubungan adalah uji Chi - Square
dengan tingkat kepercayaan 95%.
Hasil penelitian menunjukkan asupan protein tergolong lebih sebanyak
68,3%. Frekuensi kejadian dislipidemia sebesar 92,3%. Dari hasil penelitian
tersebut menunjukkan ada hubungan antara asupan protein dengan kejadian
dislipidemia pada pasien rawat jalan di RSUD Depati Hamzah Kota
Pangkalpinang.
Kata Kunci: Asupan Protein dan Dislipidemia
Tidak tersedia versi lain