Manuscript
HUBUNGAN ASUPAN MAKANAN SUMBER INDEKS GLIKEMIK TINGGI DENGAN KADAR GLUKOSA DARAH PASIEN DIABETES MELITUS TIPE II DI RUMAH SAKIT
INTISARI
HUBUNGAN ASUPAN MAKANAN SUMBER INDEKS GLIKEMIK TINGGI DENGAN KADAR GLUKOSA DARAH PASIEN DIABETES MELITUS TIPE II DI RUMAH SAKIT
Annisa Rianti Pratiwi
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
[email protected]
Diabetes Melitus tipe 2 merupakan penyakit multifaktorial dengan faktor genetik dan lingkungan yang memberikan kontribusi sama kuatnya terhadap proses timbulnya penyakit tersebut. Prevalensi penyakit Diabetes Mellitus (DM) di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meningkat dari 1,9 % pada tahun 2013 menjadi 2,5% pada tahun 2018. Konsumsi karbohidrat dapat berpengaruh pada risiko penyakit diabetes. Risiko diabetes sering dikaitkan dengan nilai indeks glikemik (IG) pangan berbasis karbohidrat. Indeks Glikemik dapat menjadi indikator risiko suatu pangan terhadap penyakit diabetes. Tujuan: Penelitian untuk mengidentifikasi hubungan asupan makanan sumber indeks glikemik tinggi dengan kadar glukosa darah pasien Diabetes Melitus Tipe II Rumah Sakit. Metode : Tradisional review pada jurnal tentang gambaran asupan makan pada pasien penyakit jantung di rumah sakit.
Pengumpulan data menggunakan mencari literatur review jurnal tentang asupan makanan sumber indeks glikemik tinggi dengan kadar glukosa darah pasien diabetes melitus tipe II.
Hasil penelitian Data yang didapat saat meresume jurnal yaitu, terdapat hubungan asupan makanan sumber indeks glikemik tinggi dengan kadar glukosa darah dengan kejadian diabetes melitus tipe II.
Kesimpulan yang diperoleh pada penelitian ini asupan sumber indeks glikemik tinggi dapat menyebabkan kenaikan kadar glukosa darah dengan kejadian diabetes melitus tipe II.
Kata Kunci : Diabetes Melitus Tipe II, Indeks Glikemik Tinggi, Glukosa Darah, Asupan Makanan
Tidak tersedia versi lain