GAMBARAN PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG OBAT KERAS TANPA RESEP DI KECAMATAN PEMALI KOTA SUNGAILIAT KABUPATEN BANGKA TAHUN 2021
Gambaran Pengetahuan Masyarakat Tentang Obat Keras Tanpa Resep di Kecamatan Pemali Kota Sungailiat Kabupaten Bangka Tahun 2021
Anggy Wulandari
184840106
Program Studi Farmasi Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
ABSTRAK
Latar Belakang: Obat keras adalah obat yang hanya dapat dibeli di apotek dengan resep dokter. Kecamatan Pemali Kota Sungailiat Kabupaten Bangka merupakan daerah yang memiliki kasus mengedarkan produk Obat Tanpa Izin Edar (TIE) dan produk Obat Keras Tanpa Kewenangan Khusus (TKK) seperti Pi Kang Shuang, Amoxicilin, Antalgin, Super Tetra, dan Ponstan yang dipajang pada rak atau etalase bagian depan di Toko Kelontong sehingga masyarakat lebih mudah memperoleh obat tersebut. Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan peneliti menunjukkan yang berpengetahuan baik 5 responden (25%), berpengetahuan cukup 6 responden (30%), dan berpengetahuan kurang 9 responden (45%).
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Gambaran Pengetahuan Masyarakat Tentang Obat Keras Tanpa Resep di Kecamatan Pemali Kota Sungailiat Kabupaten Bangka Tahun 2021.
Metode: Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode observasional deskriptif bersifat kuantitatif dengan pendekatan cross sectional dengan menggunakan teknik accidental sampling. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 100 responden. Alat ukur yang digunakan pada penelitian ini berupa kuesioner yang diberikan kepada masyarakat yang menjadi sampel dan dianalisis dengan metode univariat.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan pengetahuan masyarakat tentang obat keras tanpa resep di Kecamatan Pemali Kota Sungailiat Kabupaten Bangka menggambarkan bahwa responden dengan kategori baik sebanyak 20 orang dengan persentase sebesar 20%, kategori cukup sebanyak 53 orang dengan persentase sebesar 53%, dan kategori kurang sebanyak 27 orang dengan persentase
Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian menunujukkan bahwa pengetahuan masyarakat dengan kategori cukup sebanyak 53 orang dengan persentase sebesar 53%.
Kata Kunci: Kecamatan Pemali, Obat Keras, Pengetahuan
Tidak tersedia versi lain